Rabu, 30 April 2014

KISAH AIRA ATLANTIS TAK PERNAH MATI (Tak Sadar Part XLVI)

Kembali kurangkai sejuta kata puitis.
Untuk menerjemahkan kisah Aira Atlantis.

Segudang cerita, terlalu lama membentang.
Dalam seribu malam bertabur bintang.

Aku tak pernah bisa lupakan kisah itu.
Karena hati ini lebih keras dari batu.

Meskipun waktu telah lama berselang.
Tetapi kesadaranmu tetap menghilang.

Meskipun hari terus berganti.
Tetapi kisah-kisahmu tak pernah mati.


Distikon _ Sajak 2 Seuntai.

Krui Selatan, 23 April 2014.

Tidak ada komentar: