Minggu, 09 November 2014

INGIN SEGERA KUAKHIRI SEPI (Aira Atlantis "Tak Sadar Part LVIII")

Ingin segera kuakhiri sepi.
Agar tak lagi menghantui mimpi.
Secepatnya kau harus sadar.
Agar cintaku kembali bersandar.

Lebih dari seribu diksi.
Telah ku rajut dalam rangkaian puisi.
Tetapi percuma saja.
Kau semakin terlelap di pelukan senja.


Quatrain _ Sajak 4 Seuntai.

Krui Selatan, 18 Oktober 2014.

KENANGAN PENUH PILU (Aira Atlantis "Tak Sadar Part LVII")

Dari caramu bercanda.
Itu yang membuatmu beda.
Sehingga aku tak pernah jemu.
Menikmati manisnya senyummu.

Semua itu hanyalah masalalu.
Kenangan penuh pilu.
Tetap rapat tersimpan.
Dalam sisa kehidupan.

Kau adalah pelipur lara.
Yang kini membuatku terpenjara.
Oh, Putri Bermata Bundar.
Genap setahun kau tak sadar.


Quatrain _ Sajak 4 Seuntai.

Krui Selatan, 16 Oktober 2014.

HARUSKAH SAMPAI SERIBU HARI? (Aira Atlantis "Tak Sadar Part LVI")

Rinduku yang menggebu.
Beterbangan bagai debu.
Meninggalkan relung asmara.
Yang telah lama terpenjara.

Cintaku yang seputih salju.
Terpukul mundur sebelum maju.
Menyaksikan kau tetap terbaring.
Dalam aliran cinta yang mengering.

Haruskah sampai seribu hari.
Kau tetap diam tak sadar diri.
Semenjak setahun yang lalu.
Saat kisah kita berubah pilu.


Quatrain _ Sajak 4 Seuntai.

Krui Selatan, 01 Oktober 2014.